Rabu, 24 Agustus 2011

Aurek Reilenau - si Manusia Magnet!!!


Aurel Raileanu...Si Manusia Magnet !!!
Inilah Aurel Raileanu, sang manusia magnet. Dijuluki demikian karena -aneh tapi nyata- apapun akan menempel ke tubuhnya seperti dilem!

Karyawan di rumah sakit Rumania ini bahkan bisa membuat sebuat pesawat televisi seberat kira2 20kg nempel kayak dilem di dadanya tanpa alat bantu apapun

Dia mampu mengangkat setrika listrik hanya dengan memanfaatkan keajaiban kulit tubuhnya. Dia mampu membersihkan sendiri sebuah meja yg peunuh dengan alat-alat dapur lebih cepat dari sekelompok pekerja dapur.

Saat ini Aurel, yg tinggal di daerah pinggiran ibukota Rumania Bucharest, memanfaatkan kelebihannya itu sebagai mata pencahariannya.

Saat dia tidak lagi menempelkan televisi di tubuhnya, dia bekerja sebagai kinetoteraphist – memanfaatkan kekuatannya untuk membantu penyembuhan sakit akibat kecelakaan.

Pria yg sudah berusia 40 tahun ini mengaku tidak tahu bagaimana dia bisa menjadi magnet bagi semua benda.
Tapi dia menjelaskan awalnya dia hanya mengfokuskan pikirannya pada sesuatu, dan melepaskan “perasaan” tarikan magnetik yang akhirnya bahkan benda paling beratpun bisa nempel di tubuhnya.

Aurel menulis artike utk The Sun menjelaskan kemampuan misteriusnya itu – yg dikatakan dia telah memiliki kemampuan itu selama bertahun-tahun. Dia juga kirimkan foto-foto dirinya menunjukkan kemampuannya itu.

Setelah mengundangnya dalam satu sesi demonstrasi, dia akhirnya benar-benar menunjukkan kemampuan magnetisnya itu.

Awalnya dia berkonsentrasi utk memfokuskan kekuatannya, kemudian dia masih bisa berdiri ketika benda itu menempel di dadanya, dan dia berjalan mengelilingi ruangan.



Pesawat televisi itu masih menggantung pada tubuhnya sampai akhirnya dia dengan sedikit susah payah melepaskannya.

Selanjutnya Aurel mengulangi lagi atraksinya, kali ini menggunakan satu potongan kayu besar yg banyak pakunya.

Dia mengaku tidak bisa menjelaskan anugerah ini, yg membuat semua benda – tidak hanya logam – bisa menempel ke dada, leher dan dahinya.

Katanya : “Saya merahasiakannya dari orang-orang di kota saya karena takut dicap sbg orang aneh.”
“Saya mungkin sudah mempunyai sedikit kemampuan magnetis ini sejak anak-anak, tapi sejak 6 tahun yg lalu saya baru benar-benar sadar bahwa jika benda-benda itu ditempelkan di tubuhnya maka benda-benda itu akan terus menempel seperti dilem.

“Waktu itu saya sedang memakai kalung yg lumayan berat lalu pegangannya lepas. Saya melihatnya di cermin – pegangannya terbuka dan kalungnya masih nempel di leher. Saya curiga dan mencobanya dengan benda-benda yg lain – sendok, buku, korek api, dan bahkan pesawat televisi yg berat. Semuanya nempel.”

“Kekuatan magnet ini hanya bekerja di kulit yg telanjang. Lucu, kalau saya pergi ke dokter stetoskopnya akannya nempel di leher saya”.

Cerita-cerita soal manusia magnet pernah terdengar. Yg paling terkenal adalah pekerja pabrik asal Rusia Leonid Tenkaev, istrinya Galina, anak perempuannya Tanya, dan cucunya Koyla.

Setahun setelah bencana nuklir Chernobyl mereka diketahui mampu membuat benda-benda logam menempel di tubuh mereka.

Leonid mampu menahan benda-benda berat hingga 25kg di lehernya.

Dokter-dokter di Rusia dan Jepang mempercayai kemampuan keluarga Tenkaev ini.
Tahun 1991 Dr Atusi Kono yg takjub berkata pada wartawan : “Tidak bisa dipungkiri kenyataan bahwa benda-benda itu memang benar-benar menempel di tubuh mereka seperti halnya magnet”.
Setahun kemudian di konferensi Superfields di Sofia, Bulagria, seorang wanita muda, Marinela Brankova, mendemonstrasikan kekuatannya dng mengangkat televisi seberat puluhan kilo dengan telapak tangannya.
Seorang wanita Bulgaria, Vitoria Petrova, bahkan menghibur para delegasi dengan membuat benda-benda bergerak di sekitar tubuhnya dng diiring musik.

Tetapi sejauh ini Aurel belum dikenal dan dia berkata bahwa dia menghindari berbicara banyak ke oran-orang soal kemampuannya itu.

Dia menambahkan : ” Saya hanya bercerita pada karib saya saja soal ini. Dan mereka sangat takjub.”
“Sampai sekarang saya juga tidak berusaha untuk menemui ahlinya untuk menjelaskan soal ini. Saya sedikit takut akan reaksi yg mungkin saja muncul.”

“Bertahun-tahun saya dalam ketakutan tetapi sekarang saya telah memutuskan untuk memperlihatkannya pada orang-orang.”

“Mungkin akan menarik untuk masuk acara televisi atau menjadi bahan penelitian bagi ilmuwan.”

Tetapi ternyata Aurel punya unek-unek tersendiri soal ini.
“Saya kesulitan menggunakan handphone – itu handphone nempel terus di kepala saya!”

Tidak ada komentar: